Awalnya tidak berniat
ikut, namun karena sungkan untuk melakukan desersi, akhirnya berangkat juga
ikut piknik otomatis dengan mereschedule beberapa kegiatan. Berangkat pun
berangkat begitu saja. Tidak tahu tujuannya, pokoknya ke pantai di daerah
trenggalek.
Piknik ke pantai
Perjalanan dimulai
pukul lima pagi dari Madiun. Melewati Ponorogo kemudian masuk ke Kabupaten
Trenggalek. Kurang lebih 5 jam kami berada di perjalanan dengan terlebih dahulu
mampir sekitar satu jam untuk sarapan di sebuah rumah makan yang menyajikan
makanan khas Trenggalek yaitu ayam lodho. Seumur-umur baru ini merasakan ayam
lodho, kirain ayam goreng biasa. Ternyata ayam lodho itu macam ayam panggang
trus makannya disiram dulu pakai kuah. Kuahnya kuah santan kental berwarna agak
coklat dan ada cabenya. Rasanya yummy.
Ayam Lodho
Perjalanan menuju
Trenggalek dari arah Ponorogo itu cukup menyenangkan. Melewati bukit-bukit yang
bentuknya unik dan jalan yang berkelok-kelok, melihat kabut-kabut yang membuat
desa seperti di atas awan lalu ada sinar matahari yang memberikan warna indah
pada puncak bukitnya. Diantara bukit-bukit itu kadang kita bisa melihat laut
yang biru.
Tiba di daerah pantai,
kami satu rombongan ganti baju renang karena udah diniatin untuk nyebur di
laut. Aku yang takut sakit ini gak ikut-ikutan, tapi tetep aja ngikut rombongan
kemana pun mereka pergi.
Kami menyewa perahu
yang akan mengantarkan kami ke sebuah pantai yang agak jauh karena di pantai
tempat bis nya parkir itu ramai sekali. Naik perahu ke arah samudra itu
menyenangkan. Lautnya biru indah. Warna gradasi dari coklat, hijau ke biru, dan
ke biru sekali. Indah sekali.
Naik perahu
Sampai di pantai yang
kami tuju, sudah ada orang-orang yang melakukan pemotretan. Ternyata ada
prewed. Kami mengambil spot di sebelah mereka, batu karang nya membuat
pantainya semakin eksotis. Teman-teman pun mulai berenang-renang di tepi
lautnya. Untung membawa makanan, jadi tidak kelaparan. Perlu di ketahui, di
pantai Karanggongso ini gak ada yang jualan, yang ada hanya orang-orang yang
mencari rumput pakai perahu macam kano. Jadi, bila ingin ke sini, bawalah
makanan sebelum menyesal.
Aku tidak tau apa yang sedang mereka lakukan
Kurang apik gimana coba?
Together or to get her?
Apik
Setelah puas berenang
kami pun kembali ke pantai yang tempat parkir tadi, namun sebelumnya kami
memutari dulu sebuah pulau. Indahnya tidak bisa didesripsikan kata-kata. Air
laut yang biru indah, batu karang, akar-akar pohon. Bila beruntung, kalian bisa
melihat lumba-lumba. Kemarin kami melihatnya. Kata tukang perahunya itu
lumba-lumba sedang kawin.
Tuna bakar
Pantai + Ayam Lodho + Tuna Bakar brrrrrrrr asliii bikin ngilerrrrrr
BalasHapus*siapin tissue*
HapusAsik... pengen kesana deh..
BalasHapuskebetulan kemarin pernah janjian sama temen yang rumahnya di trenggalek juga.. mau di anterin sekalian nginep dirumahnya (hemat)
oleh2 e yo ncippp :P
HapusWUIW MANTEP AKU DULU JUGA PERNAH KESANA INDAH BGT TEMPATNYA HEHEHE
BalasHapusJGN LUPA KUNJUNGI BALIK BLOG SAYA YCH htt://afrikenz.blogspot.com
pantai di samudra hindia emang selalu indah.. :)
HapusAhhhh dosen favoritku....
BalasHapusmakasihhhh
HapusKok kamu yg merasa? Kamu kan belum pernah ngajar aku.. :p
Hapuscantik,,,,iya kamu,,,kamu ,,,,yang pake baju biru muda
BalasHapusiotu harus naek perahu ya buat ke pantai karanggongso , emang ngga bisa ya motor langsung ke situ
BalasHapusPantai apa itu yaa kok bagus banget jadi pingin main ke sana...
BalasHapusNice story:)
BalasHapusPantai tercantik di Trenggalek, Dulu th 2010 ke Karanggongso naik kapal di antar ke beberapa spot kena tarif 200 rb 4 orang, sekarang brpa ya?
Salam kenal :)
Jika berkenan mampir juga ya...
www.lajurpejalan.com